Luxembourg adalah negara yang terkurung daratan di Eropa Barat, secara resmi dikenal sebagai Grand Duchy of Luxembourg. Di barat dan utara dibatasi oleh Belgia, di timur oleh Jerman, dan di selatan oleh Prancis. Kota Luksemburg, bersama dengan Brussel dan Strasbourg, adalah salah satu dari tiga ibu kota resmi Uni Eropa dan rumah bagi Pengadilan Kehakiman Eropa, pengadilan tertinggi Uni Eropa. Budaya, orang, dan bahasanya terkait erat dengan tetangganya, menghasilkan sintesis peradaban Prancis dan Jerman. Invasi berulang negara itu oleh negara-negara tetangga, terutama selama Perang Dunia II, menghasilkan kebutuhan yang kuat akan mediasi antara Prancis dan Jerman, yang pada akhirnya mencapai puncaknya dengan pembentukan Uni Eropa.
Ini dibagi menjadi dua wilayah berbeda: Oesling (bagian dari Ardennes massif) di utara dan Gutland ("Tanah Baik") di selatan. Ini adalah salah satu negara berdaulat terkecil di Eropa, dengan wilayah seluas 2,586 kilometer persegi (998 mil persegi) (hampir sama dengan negara bagian Rhode Island atau county Inggris di Northamptonshire). Luksemburg memiliki populasi 524,853 orang pada Oktober 2012, menempatkannya sebagai negara berpenduduk paling sedikit kedelapan di Eropa. Sebagai negara demokrasi perwakilan dengan monarki konstitusional, Luksemburg dipimpin oleh seorang adipati agung, Henri, Adipati Agung Luksemburg, dan merupakan kadipaten agung terakhir yang bertahan di dunia. Luksemburg adalah negara maju dengan ekonomi maju dan PDB (PPP) per kapita tertinggi di dunia, kata Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 2014. Signifikansi strategisnya bagi banyak negara sudah ada sejak berdirinya sebagai benteng Romawi, tuan rumahnya dari Frankishcastle penting sepanjang Abad Pertengahan Awal, dan fungsinya sebagai benteng untuk Jalan Spanyol selama abad ke-16 dan ke-17.
Luksemburg adalah anggota pendiri Uni Eropa, OECD, Perserikatan Bangsa-Bangsa, NATO, dan Benelux, yang menunjukkan keselarasan politiknya dengan integrasi ekonomi, politik, dan militer. Luxembourg City, ibu kota negara dan kota terbesar, adalah rumah bagi banyak organisasi dan lembaga UE. Luksemburg duduk di Dewan Keamanan PBB untuk pertama kalinya dalam sejarah negara itu pada 2013 dan 2014. Penduduk Luksemburg diberikan izin masuk bebas visa atau visa-on-arrival ke 172 negara dan teritori pada 2016, menempatkan paspor Luksemburg di urutan keenam dalam dunia, dengan Kanada dan Swiss.